Surakarta, Jumat 15 Mei 2020 | di tengah masa pandemi covid-19, Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Pengadilan Agama Surakarta turut ringankan beban masyarakat sekitar dengan membagikan infaq dalam bentuk bantuan uang tunai. Bantuan uang tunai ini dibagikan kepada masyarakat sekitar khususnya yang berprofesi sebagai tukang becak dan buruh lepas lainnya. Adapun infak yang dibagikan ke masyarakat sekitar 170 orang warga masyarakat, sisanya dibagikan kepada pegawai honorer Pengadilan Agama Surakarta sebanyak 10 orang. Jumlah ini jauh lebih banyak dibanding tahun kemarin yang hanya berkisar 100 orang.

Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Pengadilan Agama Surakarta secara rutin telah mendistribusikan infaq kepada masyarakat sekitar sejak tahun 2007, selain terdapat Unit Pengumpul Zakat Mandiri, Pengadilan Agama Surakarta juga bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Surakarta, dimana setiap bulannya Pengadilan Agama Surakarta mengirim donasi ke Baznas Kota Surakarta untuk didistribusikan kepada yang berhak.

Walaupun tidak seberapa, bantuan uang tunai untuk tahun ini sangat berharga dibanding tahun sebelum-sebelumnya. Hal ini dirasakan khususnya bagi para tukang becak dan buruh lepas dengan pendapatan yang nyaris turun drastis. Kondisi ini patut dimaklumi karena untuk mencegah penyebaran virus covid-19, Pemerintah menerapkan kebijakan pembatasan sosial dengan skala besar diberlakukan di berbagai wilayah untuk memutus mata rantai penyebarannya. Hal tersebut cukup berdampak pada sebagian orang yang tidak memiliki penghasilan tetap karena harus berhenti kerja dan dirumahkan.

Selain untuk meringankan beban penderitaan sesama umat manusia di masa pandemic covid-19 ini, infaq juga menjadi salah satu kunci untuk membuka pintu menuju ridha Allah di bulan suci Ramadhan tahun ini. Untuk itu, kami segenap warga Pengadilan Agama Surakarta mengajak kepada seluruh warga masyarakat yang mempunyai kelebihan rizki, mari kita bantu meringankan penderitaan saudara-saudara kita dengan bersedekah kepada yang membutuhkan. (Adm/Yus)