SEMINAR KEBIJAKAN KELEMBAGAAN UNTUK PENGUATAN KEPEMIMPINAN HAKIM PEREMPUAN
Selasa, 25 Juni 2024, Hakim Perempuan Pengadilan Agama Surakarta, aktif mengikuti Webinar Kebijakan Kelembagaan Untuk Penguatan Kepemimpinan Hakim Perempuan. Acara daring ini diselenggarakan melalui zoom meeting oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia bekerja sama dengan Federal Circuit and Family Court of Australia (FCFCOA). Tujuan utama dari webinar ini adalah sebagai forum untuk bertukar pengetahuan antara kedua lembaga tersebut mengenai representasi hakim perempuan di Mahkamah Agung dan FCFCOA. Selain itu, webinar ini juga bertujuan sebagai wadah interaksi untuk mendengarkan tantangan, hambatan, dan harapan dari hakim perempuan se-Indonesia dalam membangun karir profesional di bidang peradilan.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan hymne Mahkamah Agung RI, diikuti dengan sambutan dari Ketua Mahkamah Agung RI, YM. Prof.Dr. M. Syarifuddin, S.H., M.H., serta sambutan dari The Hon. Chief Justice William Alstergren. Para pembicara dari berbagai lembaga terkait, termasuk FCFCOA, secara tegas menggarisbawahi pentingnya memperkuat representasi dan peran perempuan dalam jabatan hakim. Mereka memaparkan berbagai tantangan yang dihadapi oleh hakim perempuan, khususnya terkait akses ke posisi kepemimpinan tertinggi di dalam lembaga peradilan. Webinar ini juga menjadi platform bagi peserta untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dari berbagai daerah di Indonesia. Diskusi antar peserta menyoroti berbagai strategi yang telah berhasil dalam mengatasi hambatan-hambatan karir yang sering dihadapi oleh hakim perempuan.
Selain itu, disusun pula rekomendasi-rekomendasi konkret untuk meningkatkan kebijakan yang ada guna mendukung lebih banyak partisipasi hakim perempuan di tingkat kepemimpinan. Narasumber menyampaikan pandangannya terhadap isu-isu krusial yang perlu diatasi untuk meningkatkan representasi dan peran perempuan di tingkat kepemimpinan hakim. Partisipasinya dalam webinar ini tidak hanya sebagai ajang pengembangan diri pribadi, tetapi juga sebagai kontribusi nyata dalam memajukan agenda kesetaraan gender di lembaga peradilan.
Dalam suasana yang penuh semangat dan antusiasme, webinar ini berhasil menciptakan ruang dialog yang produktif antara Mahkamah Agung RI, FCFCOA, dan para hakim perempuan dari seluruh Indonesia. Para peserta meninggalkan webinar dengan harapan besar untuk melihat lebih banyak perubahan positif dalam mendukung kariernya di masa depan. Keberhasilan acara ini menegaskan komitmen bersama untuk terus memperjuangkan kesetaraan gender dan penguatan peran hakim perempuan dalam sistem peradilan Indonesia.